Solusi Masalah Sampah ala Desa Wonopringgo

Solusi Masalah Sampah merupakan hal yang selalu menjadi permasalahan setiap harinya. Terlebih, dengan semakin banyaknya sampah yang diproduksi umat manusia. Berangkat dari hal tersebut, Desa Wonopringgo sedang menggagas sebuah agenda yang dapat menjadi jawaban atas masalah sampah yang tidak kunjung usai tersebut. Slamet Haryanto selaku Kepala Desa Wonopringgo memiliki solusi atas hal tersebut. Ternyata, mayoritas masyarakat Desa Wonopringgo juga ikut mendukung agar terealisasinya solusi tersebut.

Solusi Masalah Sampah ala Desa Wonopringgo

Bagi sebagian orang, sampah adalah sampah. Hal yang sudah tidak berguna yang tidak memiliki nilai lagi. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi warga Desa Wonopringgo. Sampah bisa berubah menjadi berkah. Setidaknya, itu yang sedang kami lakukan untuk mengubah mindset masayarakat tentang sampah. Memang, butuh waktu yang panjang untuk dapat mengimplementasikan hal tersebut. Kabar baiknya, sekarang kami sedang berada pada jalur yang sempurna untuk dapat merealisasikannya.

Baca Juga: Kampung Pancasila di Desa Wonopringgo

Permasalahan sampah sendiri, sejatinya bukan tanggung jawab pemerintah saja. Baik itu pemerintah pusat, pemerintah daerah maupun pemerintah desa sekalipun. Seharusnya, masalah sampah menjadi tanggung jawab kita semua sebagai individu penghasil sampah. Namun, jika tidak ada yang memulai, tentu semakin lama, masalah sampah ini akan menjadi bumerang untuk kita semua. Di Desa Wonopringgo sendiri, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, belum turun tangan secara serius untuk dapat menangani masalah ini. Tentu yang kami inginkan, bukan hanya menghadirkan solusi untuk pembuangan sampah saja. Tetapi, lebih dari itu.

Budidaya Maggot, Solusi Permasalahan Sampah

Solusi Masalah Sampah tersebut hadir dari Slamet Haryanto. Yang merasa bahwa masalah sampah ini adalah tanggung jawabnya selaku Kepala Desa Wonopringgo. Namun, solusi akan tetap menjadi solusi saja jika tidak ada dukungan dan pergerakan nyata. Memanfaatkan Dana Desa yang bersumber dari Pemerintah Pusat, saat ini, Desa Wonopringgo sedang membangun tempat budidaya maggot. Seperti kita ketahui bersama, bahwa maggot adalah larva lalat yang merupakan organisme pengurai sampah. Namun, bukan hanya mengurai sampah saja, maggot juga akan memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi. Dengan demikian, dua masalah krusial yang ada di desa akan bisa mendapatkan solusi. Yaitu masalah sampah dan minimnya lapangan pekerjaan, setelah program ini berjalan tentu akan memiliki solusi yang nyata.

Baca Juga: Kades Wonopringgo Ajak Warga Awasi Anggaran

Saat ini, tempat untuk budidaya maggot memang belum jadi sepenuhnya. Hal tersebut terjadi karena aturan mekanisme penganggaran yang memang tidak bisa dilanggar. Sehingga, dengan adanya Dana Desa tahun 2023 ini, tempat budidaya maggot akan segera terselesaikan pembangunannya. Harapannya tempat budidaya maggot milik Desa Wonopringgo dapat selesai dan segera beroperasi secepatnya. Sehingga ini akan menjadi solusi jangka menengah terkait permasalahan sampah yang ada di Desa Wonopringgo.

Namun, kami tidak hanya berhenti pada satu solusi tersebut. Kedepan, akan kami hadirkan lagi solusi terkait penanganan sampah sehingga dapat mengurangi beban pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dalam urusan menangani sampah.

"Mudah-mudahan, upaya kita untuk membantu mengurai sampah ini dapat terwujud dengan kita bikinnya lahan untuk budidaya maggot" Ujuar Slamet Haryanto seraya menutup penjelasannya.

Harapan kami, kedepannya Desa Wonopringgo akan menjadi desa mandiri yang dapat menangani masalah sampahnya sendiri. Seperti kata Endank Soekamti yang membuat lagu dengan judul "Mandiri Dalam Bekerja Merdeka Dalam Berkarya"

Baca Juga: Video Profil Desa Wonopringgo

Copyright © TV Desa Wonopringgo.